Rabu, 27 Oktober 2010

Korban Mentawai Dan Merapi 2010

Indonesia diguncang oleh dua bencana yang terpisah di awal pekan ini. Sebuah gempa bumi 7,7 Skala Richter memicu tsunami pada hari Selasa tanggal 27 Oktober 201 dan menyapu Pulau Mentawai di Indonesia bagian Sumaterabarat, dan kurang dari 24 jam kemudian beberapa ratus mil jauhnya, Gunung Merapi di Jawa meletus beberapa kali , melepaskan aliran piroklastik membakar yang menghancurkan desa dan menyelimuti pedesaan dengan abu. Para regu penolong baru sekarang mencapai beberapa daerah terpencil lebih banyak, tetapi sampai tulisan ini, diperkirakan bahwa hampir 300 orang tewas oleh tsunami, dan setidaknya 30 tewas dekat Gunung Merapi. Foto-foto inilah bukti dari awal bencana ganda dan penyelamatan serta upaya pemulihan.
Ini foto udara menunjukkan bangunan yang rusak di sebuah desa rata oleh gempa bumi dan memicu tsunami di pulau Pagai, Sumatera Barat, Indonesia, Rabu 27 Oktober 2010.

Struktur dari fondasinya yang hancur di North Pagai (Pagai Utara), salah satu pulau Mentawai di lepas pantai barat Sumatera pulau Indonesia setelah gempa bumi dan tsunami

Foto dari udara diambil dari helikopter Wakil Presiden Boediono menunjukkan sisa-sisa wilayah desa tersapu oleh tsunami di Pulau Pagai Utara, salah satu pulau Mentawai,

Pohon-pohon yang tumbang oleh gempa bumi dan Tsunami di pulau Pagai, Sumatera Barat, Indonesia,

Penduduk desa yang membungkus mayat dalam plastik di mana ratusan rumah pernah berdiri, di kecamatan Cikakap dari Teman Mentawai pulau Indonesia pada tanggal 26 Oktober 2010.

Tubuh anak-anak kecil yang sudah menjadi mayat

Menunjukkan sebuah rumah tersapu oleh tsunami, hanya menyisakan luas lantai beton di belakang, di pulau Pagai Utara.

Menumbangkan pepohonan dan struktur tanah di pulau Pagai, Sumatera Barat, akibat gempa bumi dan tsunami.
Korban tsunami Australia Daniel Scanlan, kiri, dan melukai Robert Marino berjalan di dermaga pada saat kedatangan mereka di pelabuhan di Padang, Sumatra Barat. Mereka berada di dek belakang perahu sewaan mereka yang berlabuh di sebuah teluk

Wakil Presiden Boediono yang didampingi oleh pejabat dan berdoa untuk para korban yang meninggal akibat tsunami di pulau Pagai Utara.

Matahari terbit di atas Gunung Merapi pada tanggal 8 Agustus 2010

Sebuah volcanologist pemerintah memantau aktivitas Gunung Merapi dari Gunung Monitoring Centre di Yogyakarta pada tanggal 25 Oktober 2010. Indonesia memerintahkan ribuan orang untuk mengungsi dari sekitar Gunung Merapi karena yang sedang aktif yang terletak sekitar 25 kilometer sebelah utara kota Yogyakarta, terakhir meletus pada bulan Juni 2006.

Sebuah pemandangan Gunung Merapi yang memancarkan asap terlihat dari desa Cangkringan di Kabupaten Sleman, Jawa Tengah.

Penduduk desa setelah dievakuasi dari desa mereka ke desa Girikerto di Sleman, pada 26 Oktober 2010 di dekat Yogyakarta. Pihak berwenang mengevakuasi lebih dari 11.000 penduduk desa yang tinggal di lereng Gunung Merapi dekat Yogyakarta di Jawa. Ssetelah status siaga menjadi status awas.

Sukarelawan mengevakuasi korban dari Gunung Merapi di Desa Kinahrejo, Sleman, Yogyakarta. Setelah gunung berapi meletus tiga kali.

Paramedis yang mengevakuasi mayat

Paramedis membawa warga yang terluka

Suasana setelah kejadian di desa Kinarrejo di Sleman, dekat kota kuno Yogyakarta

Seekor kerbau yang mati dan tertutup abu vulkanik di sebuah desa yang terkena aliran piroklastik dari letusan Gunung Merapi.
Pencarian dan penyelamatan setelah Gunung Merapi meletus malam sebelumnya di desa Pakem di Sleman, Provinsi Yogyakarta.
Sebuah mobil tertutup abu vulkanik
Seorang pengendara motor menutupi wajahnya dengan jaket setelah Gunung Merapi meletus.
Foto ini diambil pada tanggal 17 Mei 2006 menunjukkan Mbah Marijan sebagai juru kunci untuk Gunung Merapi yang dihormati Sultan Yogyakarta Hamengkubuwono X . Ia berdoa bagi keselamatan rakyat di Kinahrejo. Marijan adalah salah satu korban letusan yang ditemukan tewas dalam keadaan posisi berdoa di dalam rumahnya sekitar tujuh kilometer dari Gunung Merapi
Sebuah pencarian dan penyelamatan bagi korban letusan Gunung Merapi di Kinahrejo, Yogyakarta.


0 comments:

Posting Komentar