Rabu, 13 Juli 2011

Surat Kecil Buat Tuhan

Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang di sekelilingmu tersenyum.  
Jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal kamu tersenyum dan orang-orang di sekelilingmu menangis......[dsus]



Surat kecil untuk Tuhan adalah salah satu novel yang diangkat berdasarkan kisah hidup Gita Sesa Wanda Cantika, seorang gadis belia yang harus berjuang melawan penyakit Kanker ganas yang menggerogotinya. Cerita ini mulanya hanya dapat dinikmati secara online melalui blog personal agnes davonar dan setelah dibaca lebih dari 350.000 pembaca online, kisah ini kemudian diangkat menjadi sebuah novel yang tak hanya memikat pembaca di tanah air tetapi juga mereka yang berada di Taiwan. Tak mau lama menunggu, Skylar pictures akan segera mengangkat novel yang telah memasuki cetakan ketujuh ini ke layar lebar.

Produser : Sarjono Sutrisno
Produksi : Skylar Pictures
Sutradara : Harris Nizam
Penulis : Agnes Davonar
Durasi Film : 100 menit

Pemain :
Alex Komang
Dinda Hauw
Esa Sigit
Ranty Purnamasari
Dwi Andika
Egi John Foreisythe
Sutradara : Harris Nizam
Penulis : Beby Hasibuan

Judul filmnya Surat Kecil Untuk Tuhan. Bisa dibuktikan sendiri bener atau tidak, soalnya percaya ga percaya tuh film dari 2 hari lalu sejak 7 juli ditayangkan full semua pas show. Pihak 21 ampe kewalahan, ane cukup bangga dengan film Indonesia akhirnya dapat tempat di hati penontonnya. Ini membuktikan kalau Film INDONESIA ASAL BERKUALITAS DAN MAU BERUSAHA PASTI BISA DITERIMA DAN GA KALAH BERSAING DENGAN FILM HOLLYWOOD!
Menagislah….….!! Luar biasa….. Ini adalah Kisah inspiratif. Perjuangan gadis kanker yang berusaha hidup walau dia tau hidupnya tidak lama lagi.. Kisah ini layak ditonton, bukan promosi tapi emang kenyataannya sangat membuat kita menghargai kehidupan.

Untuk membuat film yang diangkat dari kisah nyata, bukan perkara mudah. Namun hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi para pemain dan juga sang sutradara, Harris Nizam. "Banyak pesan yang bisa dikasih ke orang dalam film ini, semangat untuk tidak mudah menyerah," ujar Harris saat kunjungannya ke kantor detikhot di Jalan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2011). Selain Alex Komang dan Ranty Purnamasari, beberapa bintang di film SKUT kebanyakan masih berusia muda, dan minim pengalaman di dunia seni peran. Namun totalitas dan kemampuan akting para bintang muda tersebut tak perlu diragukan lagi.

Dinda Hauw yang memerankan karakter Keke bahkan harus mencukur habis rambut indahnya. Hal tersebut sempat ditentang orangtua Dinda, namun dara kelahiran 14 November 1996 itu sudah berkomitmen untuk total dalam memerankan karakternya. "Mama sempat shock dan ngelarang, tapi karena aku emang udah mutusin, akhirnya ngebolehin," tutur Dinda yang rambut indahnya sudah mulai tumbuh kembali.

Beberapa pihak juga sempat menuding film SKUT memiliki kemiripan dengan 'Letters to God'. Namun dengan tegas Harris membantah semua tudingan tersebut. "Kalau orang yang sudah tahu jalan ceritanya, pasti tidak akan membandingkan, karena sangat berbeda. Buat kita sayang sekali untuk mengubah judul 'Surat Kecil untuk Tuhan' karena sudah sangat pas sekali," jelasnya.

Film produksi Skylar Pictures itu diangkat dari novel karya Agnes Davonar dengan judul yang sama. Ia adalah penulis yang mendapat penghargaan The Best Inspirational Blogger dalam Olitopone detik.com

JAKARTA, TRIBUN - Baru seminggu ditayangkan di seluruh bioskop, penjualan tiket Film Surat Kecil Untuk Tuhan (SKUT) menunjukkan respon yang luar biasa. Tiket film tersebut langsung laris manis.
Ian, pengamat perfilman menjelaskan kalau film yang menceritakan akan perjuangan seorang anak remaja Gita Sesa Wanda Cantika dalam melawan kanker ganas yang menggerogotinya tersebut sampai mengalami kehabisan tiket untuk film tersebut. Bahkan dihari pertama penayangan film SKUT saja jumlah penontonya langsung mencapai 50 ribu yang dilihat dari penjualan tiket.

"Mungkin saja masyarakat Indonesia saat ini tahu mana film yang bagus dan berkualitas serta jauh dari moment hantu dan setan-setanan," terang Ian yang ditemui di XXI Blok M Square saat press screening film Shelter, Jum'at (8/7/2011). Selain itu, moment yang sangat tepat juga menjadi penentu film SKUT langsung diserbu penonton, dimana film SKUT dilepas ke pasaran bertepatan dengan musim liburan sekolah."Bisa juga seperti itu, moment juga berpengaruh," terangnya.
Dini, warga Jakarta mengatakan bahwa hal itu bisa saja terjadi mengingat saat ini masyarakat butuh film bagus dan berkualitas.
"Orang Indonesia suka akan film-film yang sedih-sedih namun jalan ceritanya jelas dan bagus," ujar Dini

Cuplikan Foto-Foto nya :



Kisahnya sangat membuat kita terharu dan dapat ikut merasakan apa yang terjadi di film itu. Film ini sudah diputar di bioskop-bioskop terdekat sejak tanggal 7 Juli. Dijamin, film ini adalah salah 1 film terbaik yang pernah ada di Indonesia.

1 comments:

Anonim mengatakan...

terima kasih untuk artikelnya :)

Posting Komentar